GNSP24 Sebut Aksi Vandalisme Di Kota Bogor Potensi Ancam Kondusifitas Pemilu 2024

Aksi vandalisme terhadap baliho-baliho Partai Politik di beberapa titik di Kota Bogor yang dilakukan oleh sejumlah oknum mahasiswa pada Kamis, 4 Oktober 2023.

JAKARTA (Literasi.co.id) – Koordinator Presidium Gerakan Nasional Selamatkan Pemilu 2024 (GNSP24) Desta Lesmana menghimbau masyarakat Indonesia agar tidak terprovokasi oleh kelompok-kelompok yang berniat gagalkan Pemilu 2024.

“Aksi perusakan atau Vandalisme terhadap baliho-baliho Partai Politik di beberapa titik di Kota Bogor yang dilakukan oleh sejumlah oknum mahasiswa jelas sangat tendensius,” kata Desta kepada Pers, Jakarta (9/10/2023).

“Para vandalis tersebut secara vulgar tidak berniat sama sekali untuk membersihkan polusi visual sebagaimana yang diungkapkan mereka dalam aksi yang dilakukan di depan RS Salak (4/10/2023),” sambung Desta.

“Mereka adalah kelompok underground yang digerakan oleh sentimen kebencian terhadap Partai Politik (Parpol). Target mereka bukan lagi membersihkan sampah visual, tetapi adalah menciptakan khaos pada Pemilu 2024,” tegasnya.

Desta menambahkan, masyarakat Indonesia, Pemerintah, Polri-TNI, peserta pemilu, KPU dan Bawaslu perlu menyikapi secara serius fenomena aksi vandalisme yang dilakukan kelompok underground tersebut.

“Sebagai warga negara, kita perlu memberikan perhatian khusus pada aksi Vandalisme di Kota Bogor. Kita tidak inginkan aksi brutal tersebut merembet ke seluruh wilayah di Indonesia,” ucap Desta.

“Untuk itu, menjelang 127 hari menjelang Pemilu Serentak, saya selaku Presidium GNSP24 menghimbau kepada masyarakat Indonesia agar tetap menjaga kewaspadaan. Jangan sampai hajat 5 tahunan ini diganggu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” pungkas Desta.