KOTABOGOR (Literasi.co.id) – Peringati Milad ke- 8 tahunnya, Laskar Koin Seribu (LKS) yang merupakan komunitas yang di bangun oleh anak-anak sekolah dan santri, mengadakan khitanan masal bertempat di Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel Bogor yang berlokasi di Nirwana Residence, Bogor Selatan, Kota Bogor, 28 Januari 2023.
Sebanyak 60 peserta kehitanan masal yang tersebar di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor. Adapun peserta paling jauh dari Depok dan Cigombong.
Founder Laskar Koin Seribu, Ajri Fathurrahman mengatakan, kegiatan khitanan masal ini sudah yang ke 28 kalinya dengan menggandeng beberapa organisasi sosial diantaranya, sedekah khitan Indonesia, Ratu, dt peduli, aqiqah Dinar, dan Padjajaran Suites yang telah memfasilitasi kegiatan ini,” papar Ajri.
Ia menjelaskan, perjalanan LKS sendiri di mulai pada tahun 2015, jadi orang tua membina santri dari sekolah swasta yang akhirnya saya akomodir untuk melakukan kegajtan sosial. Banyak sekolah sekolah yang lakukan tawuran.
“Nah, saya bersama teman-teman membuat gebrakan melakukan kegiatan sosial, dan alhamdulillah sampai sekarang sudah berjalan 8 tahun,” tuturnya.
Dengan kegiatan sosial ini seneng berbagi kepada sesama. Di tambah lagi orang tua setiap hari jalan membawa uang receh, itu rutin dilakukan. Lalu di kasih ke orang yang tidak mampu. Kemudian saya adopsi kegiatannya di replikaslah kepada anak-anak santri dan sekolah. Kan anak sekolah tidak mungkin donasi 100 ribu. Pasti donasi cuma 1000. Maka kenapa dinamakan laskar koin seribu.
“Kegiatan ini setahun dua kali kita laksanakan, dan memang untuk yang spesial pas milad yang jatuh tanggal 30 Januari, karena masih jauh dan jadi kita majukan di hari libur sekolah. Sehingga peserta khitan lebih leluasa,” tambah Ajri.
Selain kegiatan khunatan masal, kita ada juga home visit dhuafa, santunan, bedah mushola, dan setiap Jumat warung berbagi dan itu rutin setiap minggu. Untuk di bulan ramadhan ada tebar ceria ramadhan, yaitu bagi-bagi sembako 100 untuk kaum duafa, yatama, dan guru ngaji.
Dengan kegiatan ini, mudahan semua peserta khitanan menjadi anak yang soleh, bisa bermanfaat bagi ummat, dan memilki karakter sosial. Yang pasti kegiatan ini menjadi salah satu inspirasi bagi teman- teman, terutama anak sekolah.
Anak sekolah bukan jamannya lagi yang buat onar, tawuran, tapi justru kita sama-sama membangun energi positif sehingga banyak orang terbantu dengan kegiatan sosial ini,” tutup anak muda penuh jiwa semangat ini.
