KOTABOGOR(Literasi.co.id) – Program Seribu Kata Positif “Serbukatif” terus digaungkan oleh Jabar Bergerak Kota Bogor ke anak-anak Sekolah Dasar (SD) Negeri yang berada di Kota Bogor.
Kegiatan Serbukatif ini terus disosialisasikan oleh Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor Yantie Dedie Rachim dan Duta Serbukatif Kota Bogor, Sandrica Elana Mazea.
Program Serbukatif ke 23 Kali ini, sosialisasinya dilaksanakan di SDN Bondongan 1, Jalan Pahlawan No.7, RT.01/RW.07, Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Kamis 25 Mei 2023.
Dalam mensosialisasikan serbukatif ini, anak-anak SDN Bondongan 1 di berikan penyampaian kata-kata positif melalui dongeng dan bernyanyi.
Duta Serbukatif Kota Bogor, Sandrica Elana Mazea menyampaikan, ia sangat senang sekali dapat berpartisipasi dalam kegiatan program Serbukatif yang dilaksanakan di SDN Bondongan 1.
Menurut Sandrica, sosialisasi serbukatif dilakukan dengan cara yang menyenangkan seperti mendengar dongeng, bernyanyi dan menari.
“Agar teman-teman tidak bosan mendengar penyampaian serbukatif,” kata Sandrica Elana Mazea yang juga Duta Anak Kota Bogor.
Tentunya, kata Sandrica Elana Mazea kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan gerakan berkata baik untuk anak-anak di era milenial.
“Semoga anak-anak di Indonesia khususnya di Kota Bogor menjadi anak yang baik dengan berbicara yang sopan. Pasalnya, kita adalah generasi emas di 2045 nanti,” ucapnya.
Sementara itu, saat sosialisasi Serbukatif kepada anak-anak, Bunda Literasi Kota Bogor, Yane Ardian tampak senang sekali dapat menghadiri program Serbukatif yang digagas oleh Jabar Bergerak Kota Bogor.
Bunda Literasi Kota Bogor, Yane Ardian mengatakan, sebagai bunda Literasi Kota Bogor tentunya sangat bangga dengan program Serbukatif.
“Karena kita tidak bisa berkata-kata positif kalau literasi kita masih kurang baik. Kalau bicara literasi pasti yang diingat adalah membaca,” tuturnya.
Lanjutnya, sebagai bunda literasi pastinya mendorong anak-anak untuk rajin membaca. Karena dengan membaca anak-anak punya banyak kosakata.
“Dari situ lah kita bisa menemukan kata-kata yang boleh di sampaikan dan mana kata-kata yang tidak boleh di sampaikan,” ujarnya.
Walaupun literasi itu bukan hanya baca tulis saja. Kata Yane, ada literasi numerasi, literasi digital, literasi budaya dan lainnya.
“Dengan kegiatan Serbukatif, literasi yang saya ingin gaungkan adalah membaca,” imbuhnya.
Yane juga mengucapkan terimakasih kepada guru dan orang tua yang telah mendidik anak-anak bisa berbicara kata positif.
“Saya memberikan apresiasi kepada guru dan orang tua siswa yang sudah mengajarkan kata-kata yang positif kepada anak-anak,” bangganya.
