Literasi.co.id, Cirebon – Walikota Cirebon Effendi Edo dan Wakil Walikota Siti Farida mulai merealisasikan janji kampanye mereka dengan meninjau kondisi jalan rusak di beberapa titik di Kota Cirebon. Pada Jumat, 7 Maret, dan Sabtu, 8 Maret 2025, keduanya turun langsung ke Jalan Ciremai Raya dan Jalan Dr. Cipto, dua ruas jalan yang selama ini dikeluhkan warga karena kondisinya yang semakin memburuk.
Kunjungan ini sekaligus menyenggol terhadap kinerja dinas terkait yang bertanggung jawab atas perawatan infrastruktur jalan selama tahun 2024. Sejumlah jalan yang dibiarkan rusak tanpa perbaikan memadai menimbulkan pertanyaan besar mengenai efektivitas penggunaan anggaran. Selain itu, perbaikan yang sudah dilakukan pun dinilai tidak maksimal. Jalan yang baru saja ditambal kembali rusak dalam waktu kurang dari dua bulan, mengindikasikan pengerjaan yang tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan berpotensi menyebabkan pemborosan anggaran.
Menanggapi hal ini, Walikota Cirebon Effendi Edo menegaskan bahwa pihaknya akan mengevaluasi kinerja dinas terkait dan memastikan penggunaan anggaran lebih transparan. Salah satu langkah yang diusulkan adalah audit anggaran, terutama terkait alokasi dana untuk berbagai kegiatan seperti rapat kerja, konsumsi makanan dan minuman dalam rapat, perjalanan dinas, serta perawatan kendaraan dinas. Pemerintah Kota Cirebon berkomitmen untuk memastikan bahwa anggaran yang seharusnya digunakan untuk perbaikan jalan tidak justru terbuang sia-sia akibat pemborosan atau bahkan dugaan penggunaan fiktif.
Dengan langkah awal ini, masyarakat berharap perbaikan jalan di Kota Cirebon segera terealisasi dengan kualitas yang lebih baik, serta pengelolaan anggaran yang lebih transparan dan akuntabel. [ NIKO ]
