Silaturahmi Buka Puasa Bersama di Situs Keramat Balong Tuk Pangeran Mancur Jaya Cirebon Penuh Makna

Literasi.co.id, Cirebon– Suasana penuh keakraban terasa dalam acara silaturahmi dan buka puasa bersama di Situs Keramat Balong Tuk Pangeran Mancur Jaya, yang berlokasi di Jl. Cideng Jaya, Kec. Kedawung, Kabupaten Cirebon, pada Jumat (7/3). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh sejarah, budayawan, serta masyarakat sekitar, menjadikannya momen yang penuh makna dalam melestarikan nilai-nilai sejarah dan budaya Nusantara.

Sebagai tuan rumah, Raden Suparja, yang merupakan juru kunci Situs Keramat serta tokoh Pemayung Agung Keraton Kasepuhan Cirebon, menyampaikan pentingnya menjaga dan melestarikan sejarah situs bersejarah ini. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa Balong Tuk Pangeran Mancur Jaya bukan sekadar tempat bersejarah, tetapi juga memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi masyarakat Cirebon.

Acara ini turut dihadiri beberapa ahli sejarah terkemuka di Cirebon yang masih aktif memberikan edukasi mengenai sejarah Nusantara, mulai dari era kerajaan hingga masa penjajahan Belanda dan Jepang di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Mustaqim Asteja dan Kang Maman, yang berbagi wawasan mengenai perjalanan panjang Cirebon sebagai pusat kebudayaan dan sejarah di Jawa Barat. Kehadiran mereka memberikan nuansa edukatif dalam silaturahmi ini.

Yang tak kalah menarik, acara ini juga dimeriahkan oleh seorang budayawan kenamaan, Papi Tanto, yang dikenal sebagai Si Raja Sawer. Ia bersama anggota keluarganya mempersembahkan seni Macapat, sebuah seni tradisional Jawa yang berisi syair-syair bernuansa filosofis. Penampilan tersebut menambah kesan mendalam dalam acara, sekaligus memperkuat pesan akan pentingnya menjaga warisan budaya.

Dengan suasana penuh kebersamaan, acara silaturahmi dan buka puasa ini menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar masyarakat, pelestari sejarah, dan pecinta budaya. Kegiatan seperti ini diharapkan terus berlanjut guna menjaga warisan leluhur dan memperkuat kecintaan terhadap sejarah Nusantara. [ NIKO ]