Literasi.co.id, Cirebon – Hujan deras yang mengguyur Kota dan Kabupaten Cirebon sejak Jumat (28/2/2025) pukul 13.00 hingga 18.00 WIB menyebabkan banjir di sejumlah wilayah. Banjir menggenangi permukiman warga dengan ketinggian air bervariasi, mulai dari dua jengkal hingga setinggi dada orang dewasa.
Wilayah yang biasanya jarang terdampak banjir, seperti kawasan CitraLand Cirebon di Jl. Ciremai Raya, Kelurahan Kalijaga, serta area di depan Rumah Sakit Putera Bahagia, Kecamatan Harjamukti, juga mengalami genangan air. Namun, banjir terparah dilaporkan terjadi di kawasan Sutawinangun, Kabupaten Cirebon, di mana ketinggian air mencapai dada orang dewasa.
Menurut laporan koresponden Literasi.co.id yang berada di lokasi, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Meski demikian, banyak warga Sutawinangun mengalami kerugian materi, terutama barang elektronik yang terendam banjir saat pemiliknya sedang tidak berada di rumah.
Pasca banjir, warga di berbagai titik terdampak sibuk membersihkan lumpur yang terbawa air. Beberapa jalan utama di Kota Cirebon juga patut diwaspadai saat melintas akibat adanya kerusakan sejak lama ditambah tergerus banjir. Jalanan beraspal di sepanjang Jl.Larangan hingga Jl. Ciremai, wilayah Kecamatan Harjamukti, dipenuhi lubang besar yang berpotensi membahayakan pengendara, terutama pengguna sepeda motor.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara dan selalu waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan.
[ NIKO ]
