Tak Bayar Gaji Karyawan, Dirut PDAM Banggai Didesak Copot Jabatan Bila Perlu Usut Korupsinya

Literasi.co.id,BANGGAI – pemimpinan Dirut PDAM Banggai, Baharudin Amir, nilai kontroversi oleh karyawannya sendiri, pasalnya selain cara dinilai kesewenang-wenangan Baharudin Amin yang akrab dipanggil Dino itu, terkesan memperkaya diri sendiri.

“Dirut PDAM Banggai ganti ganti Mobil, karyawan dilapangan hanya bisa ganti Kulit”. Begitulah bunyi tulisan di spanduk oleh para Pendemo Karyawan yang turun kejalan melakukan demonstrasi dikantor PDAM Banggai Jumat hingga Sabtu (9-10/5/25).

Tak hanya melakukan demonstrasi namun sejumlah karyawan Perumda Air Minum Banggai itu terpaksa menyegel ruang utama Kantor PDAM Banggai sebagai bentuk Mosi tidak percaya terhadap Dirut PDAM yang mereka nilai rakus dan kontroversi itu.

“Salah seorang karyawan kepada sejumlah Wartawan mengatakan bahwa Tim penyelamat Perumda Air Minum Banggai sengaja melakukan aksi penyegelan ruang Dirut, sebab yang bersangkutan diduga keras membuat kesewenang-wenangan terhadap karyawan.

Dalam aksi yang penuh menegangkan para Pendemo itu juga memberikan tiga bentuk tuntutan yang bersifat ultimatum. Pertama gaji karyawan sejak April harus segera di bayarkan. Kedua biaya operasional sejak Januari hingga April 2025 harus segera dibayarkan. Ketiga segera hentikan wisata paisupok. Keempat hentikan penerimaan karyawan dan Kelima, Copot dan Turunkan Dirut Perumda Air Minum Banggai.

“Alasan penolakan penerimaan karyawan karena mengingat kondisi keuangan perusahaan saat ini dalam keadaan kurang sehat dan tidak stabil, tuturnya.

 

Selain itu kasus dugaan penyelewengan Dirut PDAM Banggai itu harus segera diusut. Sebab pembayaran gaji karyawan juga tidak jelas dan transparan.**

K.Saputra