Desa Cipaat Bikin Heboh! Makan Gratis Anak Sekolah Dongkrak Ekonomi

Literasi.co.id, Bongas, Indramayu – 8 Agustus 2025, Desa Cipaat, Kecamatan Bongas, Kabupaten Indramayu, mencuri perhatian publik setelah berhasil mengimplementasikan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) secara efektif dan inovatif. Program yang mulai disalurkan ke sekolah-sekolah pada Jumat (8/8) ini dikelola langsung oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Cipaat dan telah terbukti memberikan dampak ganda: peningkatan gizi anak sekolah sekaligus penguatan ekonomi warga lokal.

Diluncurkan secara nasional pada 6 Januari 2025, Program MBG sejatinya ditujukan untuk menyediakan makanan bergizi kepada siswa di seluruh Indonesia. Namun, Cipaat mengambil langkah lebih jauh. Bahan pangan untuk MBG diambil dari petani lokal, produk olahan disuplai oleh pelaku UMKM desa, dan seluruh rantai distribusi dikelola secara mandiri oleh warga. Alhasil, perputaran uang tetap berada di dalam desa dan menumbuhkan ekonomi lokal secara langsung.

Kepala Desa (Kuwu) Cipaat, Kusnadi, mengapresiasi kerja kolaboratif seluruh pihak yang terlibat dan menyebut program ini sebagai model pembangunan terpadu.

> “Ini ibarat sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui. Anak-anak tumbuh sehat, sementara pelaku usaha desa ikut merasakan keuntungan ekonomi. Bukti bahwa pembangunan manusia dan ekonomi bisa berjalan seiring,” ungkap Kusnadi.

Sementara itu, pihak BUMDes menyampaikan bahwa pengelolaan dana program dilakukan secara transparan dan akuntabel, sesuai prinsip tata kelola yang baik. Setiap aliran dana dicatat dan dipastikan kembali ke masyarakat.

“Petani sayur, pedagang lauk, hingga pengrajin jajanan dilibatkan langsung. Tidak ada yang tertinggal. Program ini dibangun dari desa, oleh desa, dan untuk desa,” ujar salah satu pengurus BUMDes.

Dampak positif juga dirasakan langsung oleh guru dan orang tua siswa. Selain membantu meringankan beban biaya makan harian, program ini juga membentuk pola makan sehat sejak dini bagi anak-anak sekolah.

Program MBG di Desa Cipaat kini disebut-sebut sebagai role model nasional. Keberhasilannya menunjukkan bahwa jika dimanfaatkan dengan cerdas dan dikelola bersama, program-program pusat dapat menjadi lokomotif kemajuan desa. Dari Cipaat, semangat kebangkitan Indonesia dari desa mendapat bukti nyata. [ MOHAMAD SAIFULLOH ]